Kalurahan IMOGIRI

Warta Krajan - Jumat, 5 Juli 2024 LPMK Kalurahan Imogiri mengadakan Sosialisasi Penanganan Stunting. Kegiatan ini dilakukan untuk membahas permasalahan dan bagaimana penanganan Stunting yang ada di Kalurahan Imogiri.

Kegiatan yang dilakukan di Balai Kalurahan ini dihadiri oleh Lurah Kalurahan Imogiri, Pemerintahan Kalurahan, Bapak/Ibu BAMUSKAL, Bapak ketua BPD LPM kabupaten bantul, bapak bapak ketua RT, ibu ibu PKK, ibu ibu kader, Ibu Yuni Lestari S.E. dan masyarakat setempat. Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini membahas permasalahan Stunting mulai dari penyebab, penanganan, dan upaya pencapaian penurunan Stunting.

Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita karena kekurangan gizi kronis dalam jangka yang panjang. Penyebab Stunting sendiri dibagi menjadi dua, yaitu penyebab langsung dan penyebab tidak langsung. Penyebab langsung ini adalah kurangnya asupan gizi pada ibu hamil, dan kebutuhan gizi tidak terbutuhi saat anak dibawah dua tahun. Sedangkan penyebab tidak langsung ini adalah keluarga yang tidak mampu atau kurang mampu dalam menyediakan bahan pangan karena harga tinggi dan sebagainya, dan keluarga yang tidak memahami cara menyajikan menu beragam dengan gizi seimbang. Selain itu, Stunting tidak hanya terjadi didalam keluarga yang kurang mampu, tapi sebenarnya disebabkan karena pemahaman pola asuh yang kurang.

Adanya kegiatan ini dilakukan capaian upaya penurunan Stunting, capaian upaya ini dibagi menjadi dua sesuai dengan penyebab terjadinya Stunting. Upaya pertama adalah intervensi spesifik, untuk menangani penyebab langsung dan lebih banyak bersifat tindakan teknis medis oleh tenaga kesehatan, dan upaya kedua adalah intervensi sensitif, untuk menangani penyebab tidak langsung dan lebih banyak dilakukan oleh sektor non kesehatan. Pelaksanaan pencegahan stunting ini perlu dilakukan secara konvergen yaitu memastikan kelompok sasaran prioritas mendapatkan layanan.

Dengan adanya kegiatan Sosialisasi Penanganan Stunting ini, harapannya masalah Stunting pada Kalurahan Imogiri dapat berkurang, dan kedepannya diharapkan tidak ada lagi masalah Stunting pada anak.